Kamis, 10 November 2011

Petunjuk Praktikum Kimia Analitik (ACIDI-ALKALIMETRI)


ACIDI - ALKALIMETRI

Tugas                     :  Menentukan kadar CH3COOH secara Acidi – Alkalimetri
Prinsip                   :  Penetralan Asam Basa

Reagent                 :  -     Larutan NaOH 0,1 N
-          Larutan H2C2O4 0,1 N
-          Larutan Indikator PP 1 %

Prosedur                : 
1.  Pembuatan larutan NaOH  0,1 N
  • Ditimbang dengan seksama x mg kristal NaOH
  • Tambah aquades add 250 ml
2.  Pembuatan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Timbang dengan tepat x gram kristal H2C2O4
  • Dimasukkan dalam labu takar 50 ml dan ditambah aquades, add 50 ml sambil diaduk supaya larut
3.  Standarisasi larutan NaOH dengan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Pipet 10 ml larutan H2C2O4  0,1 N, masukkan dalam erlenmayer
  •  Tambah 3 tetes larutan indicator PP 1 %
  • Titrasi dengan larutan NaOH sampai didapat warna merah muda yang konstan
5.  Penetapan kadar CH3COOH
  • Pipet 25 ml larutan CH3COOH, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambahkan 3 tetes indicator PP 1 %
  •  Titrasi dengan larutan standart sampai didapat warna merah muda yang konstan

ACIDI - ALKALIMETRI
Tugas                     :  Menentukan kadar H2C2O4 secara Acidi – Alkalimetri
Prinsip                   :  Penetralan Asam Basa

Reagent                 :  -     Larutan NaOH 0,1 N
-          Larutan H2C2O4 0,1 N
-          Larutan Indikator PP 1 %
Prosedur                : 
1.  Pembuatan larutan NaOH  0,1 N
  • Ditimbang x mg kristal NaOH, masukkan dalam beaker glass 500 ml
  • Tambah aquades bebas CO2 sebanyak 250 ml, aduk-aduk supaya homogen 
2.  Pembuatan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Timbang dengan tepat x gram kristal H2C2O4
  • Dimasukkan dalam labu takar 50 ml dan ditambah aquades, add 50 ml sambil diaduk supaya larut
3.  Standarisasi larutan NaOH dengan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Pipet 10 ml larutan H2C2O4  0,1 N, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambah 3 tetes larutan indicator PP 1 %
  • Titrasi dengan larutan NaOH sampai didapat warna merah muda yang konstan
5.  Penetapan kadar  H2C2O4
  • Pipet 10 ml larutan H2C2O4, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambahkan 2 tetes indicator PP 1 %
  •  Titrasi dengan larutan standart sampai didapat warna merah muda yang tidak hilang lagi selama 30 detik

ACIDI -  ALKALIMETRI
Tugas                     :  Menentukan kadar H3PO4 secara  Acidi - Alkalimetri
Prinsip                   :  Penetralan Asam Basa
Reagent                 :  -     Larutan NaOH 0,05 N
-          Larutan H2C2O4 0,05 N
-          Larutan Indikator PP 1 %
Prosedur                : 
1.  Pembuatan larutan NaOH  0,05 N
  • Ditimbang x mg kristal NaOH, masukkan dalam beaker glass 500 ml
  • Tambah aquades  add 250 ml, campur hingga homogen 
2.  Pembuatan larutan H2C2O4 0,05 N
  • Timbang dengan tepat x gram kristal H2C2O4
  • Dimasukkan dalam labu takar 50 ml dan ditambah aquades, add 50 ml sambil diaduk supaya larut
3.  Standarisasi larutan NaOH dengan larutan H2C2O4 0,05 N
  • Pipet 10 ml larutan H2C2O4  0,05 N, masukkan dalam erlenmayer
  •  Tambah 2 tetes larutan indicator PP 1 %
  • Titrasi dengan larutan NaOH sampai didapat warna merah muda pucat
5.  Penetapan kadar H3PO4
  • Timbang dengan teliti botol timbang
  • Tambahkan 20 tetes larutan H3PO4, timbang kembali
  • Pindahkan H3PO4 tersebut kedalam labu takar 100 ml
  • Tambahkan aquades, add hingga 100 ml, campur rata
  • Pipet 10 ml larutan  H3PO4 yang telah diencerkan tersebut, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambahkan 2 tetes indicator PP 1 %
  • Titrasi dengan larutan standart NaOH sampai didapat warna merah muda yang semuda mungkin yang konstan selama 2 menit


ACIDI - ALKALIMETRI
Tugas                     :  Menentukan kadar Na2B4O7  secara Acidi – Alkalimetri
Prinsip                   :  Penetralan Asam Basa
Reagent                 :  -     Larutan Na2B4O7 0,1 N
-          Larutan HCl 0,1 N
-          Larutan Indikator MO
Prosedur                : 
1.  Pembuatan larutan Na2B4O7  0,1 N
  • Ditimbang dengan tepat x gram Na2B4O7
  • Masukkan dalam labu takar 50 ml
  • Tambah aquades panas 50 ml, sambil diaduk-aduk supaya larut
2.  Pembuatan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Dengan gelas ukur ambil HCl pekat 2,1 ml
  • Tambah aquades, add 250 ml 
3.  Standarisasi larutan NaOH dengan larutan H2C2O4 0,1 N
  • Pipet 10 ml larutan Na2B4O7  0,1 N, masukkan dalam erlenmayer
  •  Tambah 3 tetes larutan indicator MO
  • Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N sampai terjadi perubahan warna dari kuning menjadi merah jingga
5.  Penetapan kadar  Na2B4O7
  • Pipet 10 ml larutan Na2B4O7, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambahkan 2 tetes indicator MO
  • Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N sampai terjadi perubahan warna dari merah menjadi kuning


ACIDI - ALKALIMETRI
Tugas                     :  Menentukan kadar Na2CO3 secara Acidi – Alkalimetri
Prinsip                   :  Penetralan Asam Basa
Reagent                 :  -     Larutan Na2B4O7 0,1 N
-          Larutan HCl 0,1 N
-          Larutan Indikator MO
Prosedur                : 
1.  Pembuatan larutan Na2B4O7  0,1 N
  • Ditimbang dengan tepat x gram Na2B4O7
  • Masukkan dalam labu takar 50 ml
  • Tambah aquades panas 50 ml, sambil diaduk-aduk supaya larut
2.  Pembuatan larutan HCl  0,1 N
  • Ambil x ml HCl 12 N dengan gelas ukur dan masukkan dalam beaker glass yang sudah berisi aquades 100 ml
  • Tambah aquades, add 250 ml, aduk supaya rata 
3.  Standarisasi larutan HCl dengan larutan Na2B4O7  0,1 N
  • Pipet 10 ml larutan Na2B4O7  0,1 N, masukkan dalam erlenmayer
  •  Tambah 2 tetes larutan indicator MO
  • Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N sampai terjadi perubahan warna dari kuning menjadi merah jingga/orange
5.  Penetapan kadar Na2CO3 
  • Pipet 10 ml larutan Na2CO3, masukkan dalam erlenmayer
  • Tambahkan 2 tetes indicator MO
  • Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N sampai terjadi perubahan warna dari kuning menjadi merah jingga/orange


Tidak ada komentar:

Posting Komentar